Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Miris! Transaksi Narkoba di Sukabangun Sasar Pelajar, Warga Sebut Ada Bos Besar Tak Tersentuh

Rabu, Desember 03, 2025, 10:23 WIB Last Updated 2025-12-03T03:53:07Z

Ketapang, Kompasone.com– Peredaran gelap narkotika di wilayah Kabupaten Ketapang kian meresahkan. Mudahnya akses mendapatkan barang haram tersebut menjadi sorotan tajam masyarakat, terutama di kawasan Kecamatan Delta Pawan.


Dugaan praktik jual beli narkoba secara terang-terangan ini dilaporkan terjadi di sebuah rumah yang terletak di Jalan Medan Pertanian, Gang Jeruk, Desa Sukabangun, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang.


Berdasarkan informasi yang dihimpun dari lapangan, lokasi yang disinyalir menjadi "sarang" transaksi tersebut berada di kediaman seorang warga berinisial GD. Tak hanya itu, operasi ilegal ini diduga kuat dikendalikan oleh seorang bos besar berinisial F.


Ironisnya, sosok F ini disebut-sebut sulit tersentuh hukum lantaran diduga memiliki "bekingan" orang kuat yang melindunginya, sehingga bisnis haram tersebut dapat berjalan mulus tanpa hambatan berarti.


Salah satu warga setempat yang enggan disebutkan identitasnya demi alasan keamanan, membenarkan keresahan warga sekitar terkait aktivitas di rumah tersebut. Menurutnya, rumah GD sudah menjadi rahasia umum sebagai tempat transaksi narkoba.


"Memang rumah itu menjadi sarang narkoba atau tempat transaksi. Kami warga sebenarnya sudah sangat resah," ujar sumber tersebut saat dimintai keterangan, Senin (01/12/2025).


Yang lebih memprihatinkan, lanjut sumber tersebut, konsumen yang datang membeli barang haram itu tidak hanya dari kalangan dewasa, melainkan juga menyasar para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa.


"Pembeli narkobanya ada juga yang tergolong dari unsur pelajar. Ini yang membuat kami takut anak-anak kami ikut terjerumus," tambahnya.


Atas kondisi yang kian mengkhawatirkan ini, warga menaruh harapan besar kepada Aparat Penegak Hukum (APH) di wilayah Ketapang untuk segera turun tangan. Masyarakat meminta polisi tidak pandang bulu dalam menindak para pelaku, termasuk bandar besar di baliknya.


"Besar harapan kami agar para penegak hukum segera bertindak untuk memberantas narkoba di lingkungan kami. Jangan biarkan ini terus terjadi karena merusak generasi muda," pungkasnya.


Hingga berita ini diturunkan, aktivitas di lokasi tersebut masih menjadi perhatian warga yang menunggu respons tegas dari pihak kepolisian.


BR

Iklan

iklan