Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Peringati Tahun Baru Hijriah, Wali Kota Pasuruan Tekankan Pentingnya Transformasi

Jumat, Juli 04, 2025, 15:42 WIB Last Updated 2025-07-04T08:42:42Z

Kota Pasuruan, Kompasone.com – Pemerintah Kota Pasuruan memperingati Tahun Baru Islam 1447 Hijriah dengan penuh khidmat di Gedung Gradika, Jumat (4/7/2025). Acara diawali dengan lantunan sholawat dari grup Al Ba Banjari dan dilanjutkan santunan kepada anak yatim.


Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Pasuruan, H. Adi Wibowo atau yang akrab disapa Mas Adi, didampingi Wakil Wali Kota H. Nawawi, Forkopimda, dan sejumlah pejabat Pemkot Pasuruan lainnya.


Dalam sambutannya, Mas Adi menyampaikan bahwa hijrah bukan sekadar perpindahan fisik, melainkan transformasi spiritual dan sosial yang relevan hingga kini.


"Hijrah bukan hanya perjalanan Nabi dari Makkah ke Madinah, tapi sebuah proses perubahan dan pembaruan diri yang terus relevan dalam kehidupan kita sehari-hari," ujar Mas Adi.


Ia menekankan pentingnya menjadikan momen Tahun Baru Islam sebagai titik tolak semangat baru, khususnya bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN).


"Bagi ASN, makna hijrah adalah bagaimana kita berbenah, bekerja lebih baik, dan beradaptasi dengan tuntutan zaman," tegasnya.


Mas Adi juga mengajak seluruh pihak untuk terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dalam membangun Kota Pasuruan.


 "Modal sosial seperti kebersamaan dan gotong royong harus kita pelihara. Sinergi semua elemen akan mempercepat tercapainya program-program pembangunan,” tambahnya.


Acara tersebut juga diisi dengan tausiyah oleh Ustaz H. Abdul Kalim, S.Pd.I. Dalam ceramahnya, ia mengulas kembali makna hijrah Nabi Muhammad SAW sebagai tonggak perubahan besar dalam sejarah umat Islam.


 "Hijrah bukan sekadar perpindahan tempat, tapi misi untuk membangun masyarakat berperadaban. Itu menjadi contoh nyata bagaimana perubahan butuh pengorbanan," terang Abdul Kalim.


Ia juga menekankan pentingnya menjadikan momen ini sebagai refleksi diri.


“Hijrah bisa kita maknai sebagai tekad untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan menata hidup ke arah yang lebih baik,” ucapnya.


Acara ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan keberkahan Kota Pasuruan di tahun baru 1447 H.


Muh

Iklan

iklan