Denpasar-Bali, kompasone.com - Ada banyak cara untuk mensyukuri nikmat Tuhan, dan pada momentum istimewa hari ini, media massa nasional TB INTERPOL — baik versi online maupun cetak — mengekspresikan rasa syukur atas kiprahnya selama 18 tahun dalam dunia jurnalistik, dengan menggelar syukuran tumpengan dan santunan untuk anak yatim piatu..
Acara yang berlangsung hangat dan khidmat ini digelar di Jl. Pidada XIV No.18X, Ubung, Denpasar Utara, Bali, pada Jumat sore (4 Juli 2025). Syukuran ini menjadi bukti komitmen TB INTERPOL dalam membumikan nilai-nilai sosial, spiritual, dan kebangsaan di tengah kehidupan masyarakat.
Tampak hadir dalam acara ini sejumlah tokoh dari kalangan media, pemerintahan, dan unsur keamanan, antara lain:
Ade Surahman, Pemimpin Redaksi TB INTERPOL (dari Jakarta)
Iskandar, Kepala Perwakilan Wilayah (Kaperwil) TB INTERPOL Bali
Ahmad Safari, Kepala Biro Badung
AKP I Ketut Sukadi, SH, Kasi Humas Polresta Denpasar
Perwakilan Kapolsek Denpasar Utara
Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Ubung
Mayor Ayu, mewakili Pangdam IX/Udayana
Para insan pers dari berbagai media di Bali
Tokoh masyarakat Banjar Tengah, Kelurahan Ubung
Momentum ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan ruang sinergi antara empat pilar kebangsaan: pemerintah, TNI, POLRI, dan media. Di usia 18 tahun, TB INTERPOL terus menunjukkan eksistensinya sebagai media yang berintegritas, kritis, dan teguh dalam menyuarakan fakta-fakta yang mencerahkan publik.
Acara dimulai dengan mengheningkan cipta untuk para pahlawan bangsa, lalu dilanjutkan dengan pengumandangan lagu Indonesia Raya yang menggema penuh semangat nasionalisme.
Dalam sambutannya, Kaperwil Bali, Bapak Iskandar, menekankan bahwa media bukan hanya penyampai berita, tapi juga pilar penting dalam pembangunan peradaban bangsa. Ia juga menyampaikan ucapan selamat Hari Bhayangkara ke-78 kepada seluruh jajaran Polri.
Sementara itu, sambutan dari Pimpinan Redaksi TB INTERPOL, Bapak Ade Suchman, yang diwakili oleh Ahmad Safari, berisi pesan mendalam tentang peran media di era saat ini:
“Media bukan sekadar menyuarakan kabar, tetapi juga turut menjaga arah bangsa, menjadi lentera dalam gelap, menjaga nilai-nilai kebangsaan dalam semangat kebersamaan menuju Indonesia Emas.
Jayalah media Indonesia, jayalah bangsa kita!
Bangsa ini ingin memiliki, menikmati, dan mensyukuri kemerdekaan Indonesia.
Merdeka!”
AKP I Ketut Sukadi, SH, Kasi Humas Polresta Denpasar, turut memberikan dukungan moral kepada insan pers. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa media adalah pilar keempat demokrasi yang harus tetap menjaga integritas, objektivitas, dan komitmen dalam mencerdaskan bangsa.
Walaupun diselenggarakan secara sederhana dan mendadak — dari pukul 14.00 hingga 15.30 WITA — namun suasana acara berlangsung khidmat, hangat, dan menggugah jiwa. Senyum bahagia dari anak-anak yatim piatu yang menerima santunan menjadi simbol kehangatan dan cinta kasih sosial dalam perayaan ini.
Sebagai penutup, TB INTERPOL menyerahkan souvenir penghargaan kepada perwakilan Babinsa, Polresta Denpasar, dan Pangdam IX/Udayana sebagai bentuk apresiasi atas sinergi dan dukungan kepada media dalam menjaga stabilitas dan persatuan bangsa.
Di usia yang ke-18, TB INTERPOL membuktikan bahwa konsistensi, keberanian menyuarakan kebenaran, dan semangat kolaborasi adalah nafas panjang sebuah media yang tetap relevan di tengah derasnya arus informasi.
MERDEKA! Media hadir bukan hanya sebagai saksi sejarah, tapi juga sebagai penggerak perubahan bangsa.
(R.satrio)