Kabupaten 50 Kota, Kompasone.com - Kamis/09/3/ 2024 Berkisar pukul 04:00 Wib, subuh pagi itu tanggal 7 Maret 2024.warga Tanjung Balik di kejutkan ledakan yang berasal dari rumah salah seorang warga. wit(38) ibu rumah tangga yang mempunyai 4 orang anak. istri dari Adi yang bekerja sebagai Nelayan setempat.
Rumah yang sederhana berdindingkan papan kayu ludes di lahap si jago merah, Api berasal dari ledakan tabung gas elpiji berukuran 3 kilogram.
Anwar(25), tetangga korban, Menuturkan kebakaran itu terjadi akibat ledakan tabung gas elpiji yang berada di dalam rumah korban, Kejadian itu terjadi sekitar pukul 4.00 wib pagi tadi saat korban tertidur pulas.
Mendengar ledakan keras itu Anwar dan masyarakat sekitar bersama-sama membantu memadamkan api dengan alat seadanya.
Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi wilayah tanjung balik tersebut.
dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, maupun luka bakar, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Mobil pemadam kebakaran jenis PUMP TRUCK, baru tiba di Tempat Kejadian Perkara( TKP) sekitar pukul lima pagi dari arah pangkalan, untuk membantu memadamkan sijago merah.
Keterlambatan mobil kebakaran itu sedikit membuat warga kecewa, selain jarak tempuh yang lumayan jauh lebih-kurang 8km, Api baru dapat di padamkan pada pukul 05:30wib,
Secara keseluruhan, untuk wilayah pangkalan hanya memiliki satu unit mobil pemadam, seharusnya ada 2 mobil yang disiapkan untuk wilayah seluas ini.
Semoga pihak pemerintah kabupaten 50 kota lebih memperdulikan penambahan mobil damkar pemadam tepatnya diwilayah luak limo puluah, mengingat keterbatasan jumlah unit di kabupaten 50 kota.
Terlihat dari pantauan awak media, gerak cepat Polsek pangkalan sejauh ini telah melakukan upaya bentuk bantuan sosial kepada pihak korban kebakaran di tanjung balik.
Kapolsek pangkalan, AKP Akno Pilindo,SH. dan anggota terlihat memberikan bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian Polsek pangkalan terhadap korban yang mengalami musibah, yang telah kehilangan harta bendanya akibat rumah yang terbakar.
Musibah yang menimpa keluarga kita ini tentunya meninggalkan kesedihan yang cukup dalam, sehingga perlu perhatian dan kepedulian bersama dalam memberikan dorongan untuk menguatkan mental.
(Anwar) berharap kepada pihak pemerintah maupun Walinagari setempat, seluruh masyarakat semoga pihak korban cepat mendapatkan bantuan baik berupa tempat tinggal yang layak, maupun bahan makanan dan Pakaian mengingat sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan.
Sejauh ini masyarakat tanjung balik sudah mengupayakan dalam bentuk sosial membantu pihak korban.
Mulai dari sumbangan di jalan begitupun masyarakat setempat yang saling membantu bahu membahu.
(Indra adrismel)