Sumenep, Kompasone.com - Pada bulan Maret 2024 ini, masyarakat Indonesia bakal menerima bantuan sosial (bansos) dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). 7/3/2024
Bansos PKH, yang dikeluarkan oleh Kementerian Sosial bertujuan untuk mendukung ekonomi keluarga yang kurang mampu. Sementara itu, BPNT merupakan program bansos pemerintah yang disalurkan secara non tunai kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Tidak hanya itu, bansos lain seperti bantuan pangan berupa beras seberat 10 kilogram dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan kemungkinan juga cair pada bulan Maret 2024 ini. Sebagai informasi.
pencairan bansos PKH dan BPNT dilakukan melalui transfer bank dan Pos Indonesia untuk alokasi bulan Februari dan Maret.
Langkah-langkah penting ini diambil oleh Pemerintah Indonesia untuk mengurangi kesenjangan sosial mencakup penyaluran tahap pertama PKH tahun 2024. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi keluarga, dengan fokus pada pengurangan kesenjangan.
PKH memberikan dukungan finansial kepada tujuh kategori penerima, termasuk ibu hamil, anak-anak usia dini, lansia, penyandang disabilitas, dan anak sekolah. Bantuan sosial disalurkan langsung ke rekening penerima melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) untuk memastikan proses yang efisien dan transparan.
Karena Cinta kasihnya kepada Masyarakat sumenep, Rasyid Nadyine yang Dikenal sebagai Aktivis rela mengorbankan raganya demi tujuan yang mulia sebagai pemerhati kebijakan yang kerap kali berseberangan dengan pandangan orang lain.
Bahkan Rasyid Rela meluangkan waktunya untuk turun langsung mengawal bantuan sosial agar sampai ke tangan masyarakat yang sudah terdaftar sebagai penerima manfaat. Tak tanggung tanggung dari saking cintanya Rasyid kepada masyarakat sumenep,
Rasyid turun langsung ke semua derah kepulauan yang ada di kabupaten sumenep untuk mengecek skaligus memastikan bantuan dari pemerintah sampai ke tangan penerima manfaat. Agar tidak ada pemotongan dan pengalihan bantuan.
Jam 8 Pagi Kamis 6 Maret 2024 Rasyid Menyampaikan "jika masyarakat menemukan oknum yang memotong dana bansos di wilayahnya, dapat langsung menghubungi command center Kemensos. "(Masyarakat dapat hubungi) contact centre 021-171 command center Kemensos," ujarnya saat dihubungi Kompas one, Rasyid Menjelaskan secara detail Bahwa " command center Kemensos ini didesain untuk melayani berbagai laporan masyarakat tentang kedaruratan dari masalah konflik sosial, bencana alam, bansos yang tidak tepat sasaran ataupun masalah kedaruratan lainnya." Jelasnya.
'Masyarakat juga dapat melaporkan hal ini secara online melalui laman lapor.go.id. Laman ini dikhususkan untuk menampung semua pengaduan pelayanan publik di setiap instansi dan lembaga pemerintah di Indonesia. Melalui laman ini, masyarakat dapat melaporkan aduan secara anonim dan rahasia sehingga identitas maupun isi laporan tidak dapat dilihat oleh publik maupun pihak terlapor." Jelasnya.
" Masyarakat akan mendapatkan tracking id atau nomor unik yang berguna untuk meninjau proses tindak lanjut laporan yang sudah disampaikan. Berikut langkah-langkah melaporkan kasus pemotongan bansos di laman lapor.go.id untuk Kemensos
1. Buka laman https://www.lapor.go.id/instansi/kementerian-sosial 2. Pilih Pengaduan pada isian Klasifiksai Laporan.
3. Isi Judul Laporan, Isi Laporan, Tanggan Kejadian, Lokasi Kejadian, dan Kategori Laporan.
4. Unggah lampiran jika ada bukti yang dapat memperkuat laporan Anda. Pemotongan Dana bansos jika Anda menemukan kasus serupa di wilayah Anda." Tutup Rasyid
(R.M Hendra)