Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Jembatan Titi Payung Rusak Parah Diterjang Banjir, Warga Harus Gunakan Jalan Alternatif

Kamis, November 28, 2024, 14:06 WIB Last Updated 2024-11-28T07:07:05Z

 


Hamparan Perak, Kompasone.com – Jembatan Titi Payung, Desa Klambir Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang .yang menjadi jalur Jalan penting penghubung antara Desa Klambir dan Desa BuluCina, Desa Kota Rantang, Desa Lama Kecamatan Hamparan Perak kini dalam kondisi memprihatinkan setelah diterjang banjir deras pada Rabu, 27 November 2024. Akibatnya, jembatan ini mengalami kerusakan parah sehingga tidak dapat dilalui kendaraan maupun pejalan kaki.


Pantauan di lokasi pada Kamis, 28 November 2024, menunjukkan banyak warga terpaksa memutar jauh untuk menemukan jalur jalan alternatif. Banjir yang membawa material lumpur dan puing-puing telah merusak sebagian besar struktur jembatan, menjadikannya berbahaya untuk digunakan. Situasi ini telah menghambat aktivitas warga, terutama mereka yang bergantung pada jalur ini untuk kebutuhan sehari-hari.


"Kami sangat khawatir. Jembatan ini adalah akses jalan utama kami. Dengan kondisinya sekarang, kami tidak punya pilihan selain mencari jalan lain yang lebih jauh," ujar salah seorang warga setempat dengan nada prihatin.


Kerusakan ini mengundang perhatian dan keprihatinan berbagai pihak. Masyarakat berharap pemerintah daerah segera bertindak cepat untuk memperbaiki jembatan tersebut. Selain itu, warga meminta upaya serius untuk mencegah banjir susulan yang dapat memperparah kerusakan infrastruktur lainnya di wilayah ini.


"Kami memohon perhatian dari pihak pemerintah. Banjir ini tidak hanya merusak jembatan, tetapi juga memutus akses penting bagi masyarakat. Perbaikan segera sangat kami harapkan," tambah warga lainnya.


Hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai langkah konkret yang akan diambil untuk mengatasi masalah tersebut. Pengguna jalan disarankan untuk menggunakan jalur alternatif sementara waktu hingga situasi dinyatakan aman.


Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya infrastruktur yang kokoh dan langkah mitigasi bencana untuk melindungi masyarakat dari dampak buruk bencana alam. Warga berharap keprihatinan ini segera direspons dengan tindakan nyata.


(Zoel).

Iklan

iklan