![]() |
Encim, anggota Kelompok Tani |
Bogor, kompasone.com - Para petani tentunya ingin ada penghasilan yang lebih baik , tentunya harus ada kegiatan, selain bercocok tanaman seperti menanam padi, dan sayur mayur, perlu ada usaha di bidang peternakan. Namun perlu adanya turun tangan dari pihak pemerintah baik tingkat kabupaten maupun provinsi, dan pusat.
Tentunya harus ada program bantuan ternak sapi, untuk kegiatan petani, sehingga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.
Salah satu contoh, bisa untuk membajak sawah, sehingga bisa mengurangi biaya dan menambah hasil pertanian lebih bagus dengan memanfaatkan kotoran sapi sebagai pupuk yang ramah lingkungan.
Persoalan ini muncul saat kompasone.com mengunjungi Kelompok Tani Mulya Sejahtera Cahaya Tani di Bogor, Jawa Barat.
Ketika Ditemui, Encim anggota Kelompok Tani Mulya Sejahtera Cahaya Tani diruang Sekertarit, yang beralamat di Kampung Pasangrahan RT 12 RW 04 Desa Karya Mekar, Kecamatan Cariu menjelaskan kepada kompasone.com.
Encim menuturkan, kami dan anggota kelompok tani bergerak disegala sektor, pertanian dan peternakan, untuk disektor holtikultura, seperti, nanam timun, kacang panjang, cabe dan lain lain.
"Alhamdulillah pengepulnya juga pengurus kelompok tani, semingu dua kali , sayuran ngirim ke pasar induk Cibitung," ujar Encim
Lanjut Encim, mereka tidak diam disitu saja, beserta anggota yang lain ada usaha penggemukan sapi, tapi sapi sekarang yang ada dianggota milik pribadi , belum mendapatkan bantuan program pengembangan usaha sapi.
"Maka dari itu kami berharap kepihak Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor agar ada memberikan program sapi, inysa Alloh ketika kami dapat bantuan kami dan anggota amanah," tegasnya.
( Irwan)