Yogyakarta, kompasone.com - Kejuaraan Indonesia Superfight 3 Taekwondo Championship 2025 merupakan sebuah ajang nasional bergengsi yang mempertemukan atlet taekwondo dari berbagai sekolah, klub, dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia, telah sukses diselenggarakan pada Minggu - Selasa (21–23/12) di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Pertandingan ini berlangsung kompetitif dan sportif, memperebutkan Piala Ketua Umum KONI Pusat yang menjadi salah satu penghargaan tertinggi dalam kompetisi taekwondo tingkat nasional.
Turnamen yang menjadi ajang pembinaan atlet muda dan prestasi ini mempertandingkan berbagai kategori kelas berat sesuai standar nasional, dan diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai provinsi di Indonesia. Salah satunya merupakan mahasiswa dari Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta yang memperoleh prestasi membanggakan, antara lain: Juara 1 memperoleh Medali Emas diterima oleh A Ekse Daiz Selimas Toda, Dirga Prayoga, Christovel Anouw. Sementara itu Juara 2 memperoleh Medali Perak diterima oleh Hermina Panggrasiana Nari, dan Juara 3 memperoleh Medali Perunggu diterima oleh Elmiyanus Bertus Lende
Keberhasilan ini menegaskan kualitas latihan yang konsisten serta dedikasi tinggi para atlet mahasiswa dalam persiapan kompetisi nasional. Hasil ini juga memperlihatkan kontribusi nyata mahasiswa dalam mengharumkan nama UWM di kancah olahraga prestasi. Kegiatan ini tidak hanya menjadi arena kompetisi, tetapi juga ajang untuk mempererat jaringan antar klub dan lembaga pendidikan, serta mendorong pembinaan taekwondo secara berkelanjutan di seluruh Indonesia.
Indonesia Superfight 3 Taekwondo Championship 2025 ditutup dengan apresiasi kepada semua peserta dan pihak yang mendukung penyelenggaraan kompetisi ini. Prestasi yang diraih diharapkan menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus meningkatkan kemampuan, menjunjung tinggi sportivitas, serta mempersiapkan diri menuju ajang kejuaraan tingkat yang lebih tinggi di masa mendatang.
Bhenu
