Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Ketua Komisi C DPRK Yahukimo Imbau Semua Pihak Jaga Keamanan Natal

Selasa, Desember 23, 2025, 05:03 WIB Last Updated 2025-12-22T22:03:58Z

Yahukimo, kompasone.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Yahukimo sekaligus Ketua Komisi C, Yafet Saram, mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Natal.


Ia menegaskan bahwa bulan Desember merupakan bulan yang sakral bagi umat Kristiani di seluruh dunia. Oleh karena itu, suasana Natal harus dijaga agar tetap aman, damai, dan penuh sukacita.


“Saya mengajak semua pihak, baik aparat keamanan, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, maupun seluruh masyarakat sipil, untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan selama perayaan Natal ini,” ujar Yafet Saram.


Menurutnya, perayaan Natal merupakan momen penting untuk menyambut kelahiran Yesus Kristus dengan penuh damai dan kebahagiaan. Segala bentuk konflik, gesekan, maupun kepentingan tertentu diharapkan dapat ditahan demi terciptanya suasana yang kondusif.


“Kita harus menyambut kelahiran Sang Juru Selamat dengan hati yang damai. Apapun bentuk konflik dan perbedaan kepentingan, mari kita redam dan selesaikan dengan cara yang baik,” katanya.


Yafet juga mengingatkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir terdapat potensi gesekan di sejumlah titik. Jika hal tersebut tidak diantisipasi, dikhawatirkan dapat menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat dan mengganggu kekhusyukan perayaan Natal.


“Jika terjadi konflik, masyarakat tidak akan merasakan makna Natal yang sesungguhnya. Natal seharusnya membawa sukacita, bukan rasa takut,” tegasnya.


Ia secara khusus meminta Kapolres dan Dandim Yahukimo tidak harus mendatangkan anggota lebih banyak di titik-titik pemukiman Warga, di Gereja-gereja untuk mengambil langka pengamanan tetap memberikan kepanikan Warga. Saya harap Pihak Kapolres dan Dandim, Serta Pihak lain juga menahan diri dalam penanganan keamanan, agar tidak menimbulkan ketegangan yang berlebihan, terutama menjelang 25 Desember dan perayaan Tahun Baru 2026.


Selain itu, Yafet Saram juga mengajak masyarakat lintas agama untuk saling menghormati perayaan keagamaan masing-masing, sebagaimana umat Kristiani juga menghormati hari besar agama lain.


“Mari kita saling menghargai dan menjaga toleransi antarumat beragama. Dengan begitu, masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, damai, dan penuh sukacita,” pungkasnya.


Vekson Aliknoe 

Iklan

iklan