Cirebon, kompasone.com - Kegiatan Apel Pembentukan Komunitas Nelayan Kamtibmas “Sayuran Jaga Lembur” digelar di Dermaga Ditpolairud Polda Jabar pada Kamis (4/12/2025) sebagai langkah kolaboratif untuk memperkuat jejaring keamanan pesisir dengan melibatkan seluruh unsur nelayan, unsur Forkopimda, serta stakeholder eksternal yang memiliki hubungan dengan sektor kelautan.
Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 14.00 hingga 14.30 WIB, menghadirkan rangkaian acara yang tertata resmi guna menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perairan.
Apel tersebut dipimpin langsung Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., yang didampingi pejabat utama Polda Jabar serta unsur Forkopimda lain yang turut hadir sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan komunitas nelayan yang diharapkan menjadi mitra strategis Polri di bidang keamanan laut. Kehadiran para pemimpin daerah ini menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga ketertiban lingkungan pesisir secara terarah dan berkelanjutan.
Kegiatan apel juga diikuti berbagai unsur nelayan yang berasal dari pesisir Kota dan Kabupaten Cirebon, mulai dari perwakilan HNSI hingga ketua rukun nelayan dari sejumlah desa pesisir, yang semuanya diberikan ruang untuk terlibat aktif dalam kegiatan pembentukan komunitas tersebut. Keterlibatan mereka mencerminkan harapan agar sinergi antara Polri dan nelayan semakin kuat dalam menjaga keamanan wilayah perairan.
Selain itu, hadir pula unsur eksternal seperti PLTU Cirebon Electric Power, KSOP Kelas II Cirebon, perwakilan PT Pelabuhan Indonesia, serta Jasa Raharja Putra, yang menunjukkan bahwa upaya menjaga keamanan pesisir bukan hanya tugas nelayan atau aparat, tetapi menjadi kepentingan bersama seluruh pihak yang berkaitan dengan aktivitas kelautan. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan mempertegas pentingnya stabilitas perairan demi mendukung aktivitas ekonomi masyarakat.
Susunan acara dalam apel disusun berjenjang mulai dari pengambilan komando oleh Komandan Apel, penghormatan pasukan, pembacaan komitmen Nelayan Kamtibmas, hingga pemberian rompi dan asuransi secara simbolis kepada komunitas nelayan. Setiap rangkaian kegiatan dirancang untuk menguatkan identitas komunitas nelayan sebagai mitra kepolisian dalam menjaga keamanan wilayah perairan.
Dalam amanatnya, Kapolda Jabar memberikan penekanan mengenai pentingnya kebersamaan dalam menjaga lingkungan laut, serta mengajak seluruh nelayan untuk selalu berperan aktif dalam keamanan pesisir. “Kekayaan alam perairan adalah penopang kehidupan masyarakat sehingga harus dijaga bersama dengan semangat se uyunan menjaga lembur, yang menjadi cerminan kearifan lokal masyarakat Jawa Barat.” ujar Kapolda.
Lebih lanjut Kapolda Jabar juga mengingatkan para nelayan agar tidak ragu menyampaikan laporan apabila melihat potensi ancaman atau tindakan yang dapat merugikan masyarakat, baik melalui petugas kepolisian maupun layanan Call Center 110. Ajakannya untuk saling menjaga ini dipandang sebagai bagian dari upaya mewujudkan keamanan pesisir yang lebih solid dan responsif.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan penampilan sendratari bertema kepahlawanan maritim yang dimainkan personel Ditpolairud Polda Jabar sebagai bentuk edukasi budaya sekaligus penyemangat bagi komunitas nelayan yang baru dibentuk. Pertunjukan tersebut menjadi penutup acara sebelum peserta apel meninggalkan lokasi kegiatan.“Kami akan terus mendorong terbentuknya komunitas Nelayan Kamtibmas sebagai mitra strategis Polri dalam menjaga keamanan wilayah pesisir, karena kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memperkuat stabilitas di wilayah perairan,” ucapnya.
[tohirakmal]
