Ketika salah satu keluarga keturunan Pati bubur sampaikan kepada awak media, dan pengukuhan Rajo Manggodang Pati bubur diunjuk oleh kaum Pati bubur secara bersama-sama, sesuai dengan garis keturunan kerajaan Pati bubur, Yumla selaku Bundo Kandung dari Pati bubur dan ia langsung menyisipkan keris pusako kerajaan Pati bubur kepada Malta Mastari selaku Rajo Manggodang Pati bubur,
Dan sekaligus pemberikan tongkat dan pemasangan topi atau saluak penutup kepala rajo manggodang, yang akan di lakukan sumpah secara agama Islam, Sesuai peraturan adat istiadat Minangkabau, yang akan disampaikan oleh salah satu dari Tokoh Agama Riswan, dan Al-Qur'an dipegang oleh Ahmad, di Angkat di atas kepala Rajo Manggodang Pati bubur Malta Mastari, dan Kata-kata yang dibacakan oleh tokoh Agama diikuti oleh Rajo manggodang Pati bubur, Malta Mastari,
Sebelum pengangkatan sumpah diadakan tari pasambahan oleh Siswa-siswi tingkat SMP dan SMA, sekaligus pengambilan sirieh dan pinang untuk di gotok oleh tokoh Agama dan tokoh lainnya dan beserta bundo kandung sebelum di makan oleh Rajo Manggodang Pati Bubur Malta Mastari.
Didalam acara tersebut dihadiri oleh tamu undangan, dan ratusan masyarakat dari desa tetangga hadir disa'at acara, bahkan dari luar perbatasan sumbar bisa hadir, seperti warga dari Kabupaten Mandailing Natal hadir, seperti dari Desa Pasar Batahan, Kelurahan Pasar Baru Batahan, Desa Kuala Batahan, Desa Sari Kenaga, Desa Kubangan Tompek dan Desa Kubangan Pandan Sari dan Desa Pulau Tamang, dan Desa Airapa, Sinunukan, Natal,.
Selanjutnya Desa Banjar Aur, Bintungan Bejangkar, Kampung Kapas, Batu Sondat, Desa Baru, Kampung Masjid, Kampung Baru, Gunung tua, siduampan Simpang tolang, Silaping, air runding, Kampung randah, simpang, Selawai timur, Selawai tengah, Air Bagis, Pulau Panjang, Ujung Gading dll, dan semua yang hadir itu, hampir 99% Keturunan Keluarga besar Pati Bubur,"Ucap Warga"
Bahkan ada salah satu warga menyampaikan kepada awak media, keturunan Pati bubur ini bukan di Indonesia saja bahkan ada yang tingkal diluar Negeri sana,"Ucap Warga"
Ketika kita konfirmasi salah satu ketua panitia acara Yulisman, dan ia sampaikan, diacara pengukuhan Rajo Manggodang Pati Bubur Malta Mastari, tidak ada ubahnya seperti baralek gadang, bahkan biaya nya hampir mencapai Rp, 100 juta lebih kurang, bahkan kita menumbangkan 1 Ekor Kerbau Besar, dan tambah nya Gulai Nangka, atau Gulai Cibedak, Ayam, Timun, Sayur-lainnya, Nasi Kotak 500, Snet 500 Kotak, Beras, Cabe dan alat dapur lainnya, Gula Pasir, Teh, Kopi, Susu, Aqua botol 50 karton, 100 karton Aqua gelas dan ada juga Kesenian daerah, rabab, Keyboard atau orgen tunggal, tari-tarian daerah, dan Sewa Taratak, Pentas, dan Acara tersebut diadakan 2 hari 2 malam, dan Terakhir Rajo Manggodang Malta Mastari diarak-arak di jalan, "Ucap" Yulisman,
Malta Mastari juga sampaikan kepada cucu Kamanakannya, kakak adik, orang tua, terutama tamu undangan yang berhadir, mari kita jalin kerjasama dan menjaga silaturahmi di keluarga Besar Pati bubur, terutama sa'at ini mari kita jaga kekompakan demi kebersamaan di kalangan keturunan Pati bubur ini, "Ucap Malta".
Malta, Juga sampaikan kepada awak media, terkait tentang tambang, biji besi Perkebunan Sawit dan Perusahaan lainya, Yang berada di wilayah tanah Pati bubur"Ucap nya.
(Z.An.Yls)