Probolinggo, Kompasone.com – Setelah sempat ditutup karena ritual adat Penutupan Wulan Kapitu, wisata Gunung Bromo kembali dibuka pada Rabu (29/1/2025) dini hari. Libur panjang memperingati Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek membuat wisatawan berbondong-bondong mengunjungi kawasan tersebut.
Guna mengantisipasi lonjakan wisatawan dan memastikan keamanan, Polres Probolinggo Polda Jatim menyiagakan personel di sejumlah titik strategis. Anggota dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas), Satuan Pengamanan Obyek Vital (Satpamobvit), serta personel Polsek Sukapura dikerahkan dengan dibantu pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Kapolsek Sukapura, AKP Ardhi Bita Kumala, menyampaikan bahwa pengamanan difokuskan di pintu masuk Cemoro Lawang. Langkah ini dilakukan untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama masa liburan.
“Hari ini, Rabu (29/1/2025) sekitar pukul 00.10 WIB, anggota Polres Probolinggo telah bersiaga di pintu masuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru untuk memastikan keamanan wisatawan,” ujar AKP Ardhi.
Selain itu, ia memastikan bahwa situasi di kawasan wisata Gunung Bromo tetap kondusif meskipun terjadi peningkatan jumlah pengunjung. Menurutnya, antisipasi dini sangat penting untuk menghindari gangguan keamanan yang berpotensi merugikan wisatawan maupun masyarakat setempat.
Setiap akhir pekan dan libur panjang, kepolisian selalu menyiagakan personel guna mengamankan kawasan wisata. Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan wisatawan dapat menikmati keindahan Gunung Bromo dengan aman dan nyaman.
“Kami mengimbau kepada wisatawan agar selalu mengikuti aturan yang berlaku dan segera melaporkan kepada petugas jika menemukan hal mencurigakan,” tambah Kapolsek.
Sementara itu, pengelola TNBTS juga mengingatkan pengunjung agar mematuhi aturan konservasi. Wisatawan diminta menjaga kebersihan dan tidak melakukan aktivitas yang dapat merusak ekosistem kawasan.
“Bromo merupakan kawasan konservasi, sehingga kami mengharapkan kesadaran wisatawan untuk menjaga kelestariannya,” ujar seorang petugas TNBTS.
Di sisi lain, salah satu wisatawan asal Surabaya, Andi Pratama, mengaku senang bisa kembali mengunjungi Gunung Bromo setelah penutupan sementara. Ia mengapresiasi pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
“Kami merasa lebih tenang karena ada petugas yang berjaga di beberapa titik. Jadi bisa menikmati liburan dengan nyaman,” kata Andi.
Dengan pengamanan yang maksimal, diharapkan libur panjang kali ini berjalan lancar tanpa kendala. Pihak kepolisian juga terus mengingatkan agar wisatawan tetap berhati-hati dan mematuhi aturan demi kenyamanan bersama.
Muh
