Kota Malang, Kompasone.com - Pada hari Minggu, tanggal 21 Juli 2024, Polresta Malang Kota aktif melakukan sosialisasi Operasi Patuh Semeru 2024 di Car Free Day yang berlangsung di Jalan Ijen.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Aristianto Budi Sutrisno, bersama Tim Gabungan Ops Semeru 2024 yang terdiri dari anggota POM TNI, TNI, Satlantas Polresta Malang Kota, dan Dishub.
Tujuan utama dari Operasi Patuh Semeru 2024 adalah untuk mengurangi angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di Kota Malang. Operasi ini berfokus pada 9 jenis pelanggaran yang menjadi prioritas, seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, melanggar rambu atau marka jalan, dan kendaraan yang tidak sesuai standar.
Kompol Aristianto menjelaskan bahwa penindakan terhadap pelanggaran dilakukan tidak hanya oleh Tim Gabungan Ops Semeru, tetapi juga dengan bantuan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) dan Mobile Handheld. E-TLE dipasang di lampu lalu lintas untuk merekam pelanggaran secara otomatis, sementara Mobile Handheld dioperasikan oleh anggota yang berpatroli.
"Sosialisasi yang dilakukan di Car Free Day dinilai efektif karena tim kami dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat," ujar Kompol Aristianto.
Ia juga mengapresiasi partisipasi komunitas dan pengunjung Car Free Day yang turut membantu dalam mendistribusikan brosur, serta memasang spanduk dan banner.
Melalui sosialisasi ini, Polresta Malang Kota mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas demi keselamatan bersama di jalan raya.
"Sosialisasi ini juga menjadi peringatan bagi pengendara yang masih bandel untuk tidak melanggar aturan. Kami akan bertindak lebih tegas terhadap pelanggaran, terutama bagi yang sudah terjaring dalam operasi sebelumnya," tambah Kompol Aristianto.
Muh
