Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Sekretaris IMO Papua Barat Daya Minta Kapolda Tembak Mati Penjual Togel di Sorong

Minggu, Juli 20, 2025, 21:18 WIB Last Updated 2025-07-20T14:20:20Z


Sorong, Kompasone.com – Sekretaris Ikatan Media Online (IMO) Indonesia wilayah Papua Barat Daya, Dedi, mendesak Kapolda Papua Barat Daya agar bertindak tegas terhadap para penjual togel yang kian marak di Sorong Raya. Dalam pernyataannya pada Minggu (20/07/2025). Dedi menyampaikan keprihatinannya atas masifnya praktik togel yang dinilai telah merusak reputasi aparat kepolisian di wilayah hukumnya.


"Kapolda harus tembak mati atau lumpuhkan penjual togel di Sorong Raya Papua Barat Daya. Tembak mati saja mereka karena sudah merusak reputasi aparat selaku pemegang kewenangan di wilayah hukumnya," tegas Dedi, yang juga merupakan jurnalis di Sorong.


Dedi menilai penjual togel perlu diberikan sanksi tegas oleh aparat, khususnya oleh Polda Papua Barat Daya, demi menimbulkan efek jera dan menghentikan peredaran judi togel yang semakin meluas.


Lebih lanjut, Dedi menyoroti maraknya aktivitas togel yang bahkan dilakukan secara terbuka di pusat-pusat keramaian dan tempat umum di berbagai kabupaten/kota di wilayah Sorong Raya. Ia menilai fenomena ini merupakan akibat dari adanya pembiaran oleh aparat penegak hukum.


"Mereka sudah tidak takut aparat kepolisian lagi karena tidak tegas ataukah memang sengaja dibiarkan oleh petugas. Jadi sekali lagi, kalau bisa ditembak mati saja atau dilumpuhkan biar bandaranya bertanggung jawab yang nama Amrisal atau Hartono itu," lanjut Dedi.


Desakan seperti ini muncul di tengah situasi di mana masyarakat dan sejumlah tokoh adat maupun aktivis juga mengkritik lemahnya tindakan dari pihak kepolisian dalam memberantas praktik judi togel di Papua Barat Daya. Sampai saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Kapolda Papua Barat Daya atas permintaan dan desakan tersebut.




>Dedi

Iklan

iklan