Ilaga, kompasone.com- Diduga oknum anggota Polsek Sinak, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah terlibat jual beli (Transaksi) Judi togel di depan kantor Polsek Sinak. Hal tersebut terbukti bahwa Pos Polsek digunakan sebagai tempat bermain Togel.
Hal ini diungkapkan oleh awak media yang hendak melakukan investigasi terhadap kasus Kemanusiaan (HAM), Ibu Tarina Murib (03/03/2023).
Penelitian lapangan yang dilakukan di Sinak, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, mengungkapkan adanya indikasi keterlibatan oknum anggota Polsek Sinak dalam aktivitas judi togel. Aktivitas ini bahkan ditemukan berlangsung di depan kantor Polsek Sinak, yang menimbulkan pertanyaan serius tentang efektivitas penegakan hukum di daerah tersebut.
Analisis Situasi
Keterlibatan oknum kepolisian dalam judi togel ini tidak hanya melanggar KUHP Pasal 303 tentang tindak pidana perjudian, tetapi juga dapat mempengaruhi persepsi masyarakat tentang hukum dan penegakannya. Lebih lanjut, situasi ini dapat berdampak negatif pada generasi muda yang tumbuh dalam lingkungan yang toleran terhadap kegiatan ilegal.
Dengan demikian, diharapkan situasi ini dapat ditangani secara efektif dan masyarakat dapat merasa aman dan percaya terhadap aparat penegak hukum.
" Saat kami berada di Sinak, kami melihat ada penjualan togel didepan Kantor Polsek Sinak dan Koramil Sinak. menurut hemat saya, hal ini sangat memalukan, sebab mereka ( TNI/Polri) didepan kantor ada judi togel. Padahal, di sisi lain tugas mereka ada menegahkan Hukum namun nyatanya pasal 303 masih legalkan" ucapnya.
Lanjut Murib, Walaupun mereka sadar bahwa mereka telah melanggar "KUHP pasal 303 tentang tindak pidana perjudian" dan lebih disayangkan adalah Masyarakat dengan tingkat pemahaman minim tentang Hukum tentu mengambil andil, melegalkan itu terus bermain.
" Situasi ini akan memperparah buat Generasi kedepan. Artinya, mereka lahir dan tumbuh dalam lingkungan demikian secara tidak langsung membentuk Generasi - Generasi berkarakter kriminal. Jadi jangan Negara salahkan OAP jika Tidak patuhi Hukum. Sebab yang diajarkan Negara terhadap OAP demikian" tegas Murib.
Dalam temuan tersebut terindikasi 2 tempat menjadi pusat judi togel di kota Sinak.
Pemain aktif rata-rata Masyarakat dengan penghasilan tidak tetap. Di dominasi oleh anak-anak muda.
Harapnya semoga Pihak aparat penegak Hukum ( Polisi), bisa menjalankan tugas sesuai perintah UU.
Pemerintah Kabupaten puncak juga menyeruhkan agar pemain bahkan bandar judi togel ini segera disidak dan dilaporkan kepada pihak yang berkompeten agar oknum kiranya segera diproses sesuai mekanisme Hukum di Negara ini.
Rekomendasi
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan langkah-langkah konkret oleh aparat penegak hukum dan pemerintah daerah. Beberapa rekomendasi yang dapat dipertimbangkan antara lain:
1. Penindakan terhadap oknum kepolisian: Oknum kepolisian yang terlibat dalam judi togel harus ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
2. Peningkatan pengawasan: Pihak kepolisian harus meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas judi togel di daerah tersebut.
3. Edukasi masyarakat: Pemerintah daerah dan aparat penegak hukum perlu melakukan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya judi togel dan pentingnya penegakan hukum.
4. Pemerintah serukan kepada Pihak penegak Hukum untuk segera tindak tegas guna mencegah hal-hal lain seperti penjelasan diatas.
MM