Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Ibu Rumah Tangga Gagalkan Percobaan Perampasan Motor di Jalan Sepi

Kamis, Mei 08, 2025, 04:12 WIB Last Updated 2025-05-07T21:13:15Z


Pasuruan, kompasone.com — Aksi keberanian ditunjukkan oleh NH (37), seorang ibu rumah tangga asal Desa Pasinan, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan. Ia berhasil menggagalkan upaya pencurian dengan kekerasan yang dilakukan oleh empat pria tak dikenal pada Minggu (4/5/2025) sekitar pukul 12.15 WIB di wilayah Dusun Semongkrong.


Peristiwa bermula saat korban tengah mengendarai sepeda motor Yamaha RIDE dari rumahnya menuju Desa Wates. Saat melintas di jalan kampung yang sepi, korban dihentikan dua pria yang menuntun sepeda motor Jupiter Z dan berpura-pura meminjam obeng. Korban menjawab tidak membawa obeng dan melanjutkan perjalanan.


Sekira 200 meter dari lokasi pertama, korban kembali diadang dua pria lain yang mengendarai sepeda motor Honda Beat. Menyadari niat jahat para pelaku, korban spontan membuang kunci kontak sepeda motornya untuk menghambat aksi pencurian.


Salah satu pelaku turun dan berusaha mencari kunci motor, sedangkan pelaku lainnya mengancam korban dengan senjata tajam. Merasa terdesak, korban menyikut pelaku bertubuh kecil tersebut hingga menjauh. Dengan sigap, korban mengambil batu yang dibungkus jilbabnya dan memukul kepala salah satu pelaku.


Kapolsek Lekok IPTU Mawan Budi P., S.H., menyampaikan bahwa keberanian korban membuat para pelaku panik dan melarikan diri ke arah utara tanpa membawa sepeda motor korban. "Korban mengalami percobaan perampasan sepeda motor dengan kekerasan, namun berhasil mempertahankan kendaraannya," ungkapnya.


Petugas dari Polsek Lekok yang terdiri dari IPTU Mawan Budi, AIPTU Heri Susanto, AIPTU Darmono, BRIPKA M. Soleh, dan BRIPTU Isrofi segera mendatangi lokasi kejadian usai menerima laporan dari korban. Polisi mengamankan barang bukti berupa sebuah batu berdiameter 10 cm, baju korban yang robek, dan hasil visum dari rumah sakit.


Selain melakukan olah tempat kejadian perkara, petugas juga memintai keterangan dari korban dan saksi di sekitar lokasi. "Kami tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas para pelaku," kata AIPTU Heri Susanto, PS Kanit Reskrim Polsek Lekok.


Korban sempat terkena sabetan senjata tajam, namun tidak mengalami luka serius. Saat ini, ia berada dalam kondisi stabil dan telah mendapatkan perawatan.


Polisi mengimbau warga untuk tetap waspada saat melintas di jalur sepi, serta segera melapor ke pihak berwajib jika mengalami atau menyaksikan tindakan mencurigakan. Penyelidikan terhadap pelaku masih berlangsung.


Muh

Iklan

iklan