Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

CV Brata Kerjakan U-ditch di Kampung Babakan Kelurahan Kertasari, Diduga Asal Jadi

Kamis, Mei 01, 2025, 05:19 WIB Last Updated 2025-04-30T22:20:12Z


Bekasi, Kompasone.com - Pembangunan yang berjudul Drainase Kampung Babakan RT 01/RW 03 Kelurahan Kertasari Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi, Nilai Kontrak Rp 466.452.200.00, APBD TA 2025, yang di kerjakan oleh CV Brata, diduga tidak sesuai dengan Spek teknis dan berkualitas buruk. Rabu (30/4/2025 ).


Terungkap buruknya pemasangan U-ditch tersebut berdasar pantauan awak media di lokasi pekerjaan tersebut proses pemasangan material U-ditch dalam kondisi di genangi banyak air tanpa melalui proses pengeringan. Padahal seharusnya bagian dasar juga dipasangkan batu abu atau material pasir terlebih dahulu sebagai proses pemadatan sebelum U-dicth di pasangkan.


selain itu untuk bagian sambungan antara material U-dicth pun terlihat melalui perekatan di mana pada bagian sambungan terlihat celah yang belum rapih. Sehingga fisik hasil pemasangan material U-dicth tampak tak rata dan tak beraturan dan bahkan terlihat bergelombang


Hal tersebut menuai sorotan dan kritikan dari berbagai pihak khususnya tokoh pemuda setempat. Emi Setiawan yang akrab di sapa bang Haji, merasa kecewa karna harapanya pekerjaan itu lebih mengutamakan kualitas dan kuantitas. Pada kenyataannya diduga sangat buruk.


"Padahal sebelumnya sudah di sampaikan ke konsultan untuk benar benar di awasi," ungkapnya.  


Tidak hanya itu, ia juga menyayangkan karna pekerjaan di lakukan tengah malam dengan penerangan seadanya kurang lebih jam 12,00 Wib hingga pagi hari. Suara bising mesin Yapkren mengganggu istirahat warga. 


Ia juga mengatakan U-ditch di pasang dalam keadaan genangan air tanpa di keringkan terlebih dahulu, tidak menggunakan waterpas tarik benang agar air mengalir ketempat yang rendah. Sambungan U-ditch tidak rapat dan bawah dasar tidak di pasang abu batu atau material pasir.


"Dan sudah 3 hari kerja baru di pasang papan proyek," ungkapnya dengan rasa kecewa.

        

Ketua Karang Taruna (Katar) Kelurahan Kertasari Gugun, yang akrab disapa bang gun, juga mengatakan ke awak media bahwa pekerjaan Drainase di kampung Babakan RT 01/RW 03 Kelurahan Kertasari, tidak sesuai di duga melanggar, tidak mengacu kepada metode pelaksanaan kontrak gambar dan biologi of quantity, dan di lokasi pekerjaan tidak terlihat adanya konsultan.


Ia, juga menyangkan lemahnya pengawasan sehingga terjadi. Dirinya berharap pengawasan lebih di perketat lagi, juga kepada pihak yang berwenang segera turun ke lapangan untuk evaluasi dan memberikan sangsi tegas kepada pihak kontraktor yang ingin meraup keuntungan pribadi tanpa memikirkan kualitas dan kuantitas pekerjaan.


"Saya khawatir proyek drainase tersebut tidak bertahan lama," tegas Gugun.


Sementara itu pihak pengawas dan pemborong belum bisa di mintai keterangan hingga berita ini di terbitkan.


( Kholili S )

Iklan

iklan
iklan