Pasuruan, kompasone.com – Komandan Kodim 0819/Pasuruan, Letkol Arh Noor Iskak, S.T., melakukan inspeksi langsung terhadap pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMA Negeri 1 Pandaan, Kamis (24/04/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari pengawasan rutin guna memastikan kualitas dan efektivitas program yang menyasar pelajar di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Dalam kegiatan tersebut, Letkol Noor Iskak didampingi unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pasuruan. Kehadiran mereka menunjukkan sinergi antar instansi dalam mendukung program pemenuhan gizi siswa secara massal.
Langkah awal pengawasan difokuskan pada pemeriksaan dapur umum yang menyiapkan makanan bergizi. Petugas meninjau kebersihan lingkungan dapur, proses pengolahan, serta kondisi bahan pangan yang digunakan untuk memastikan sesuai standar gizi dan kesehatan.
Letkol Noor Iskak menyatakan bahwa kualitas makanan menjadi prioritas utama dalam program ini. Ia menekankan pentingnya memastikan semua komponen pendukung, mulai dari penyediaan hingga distribusi, berjalan optimal dan tidak menimbulkan risiko kesehatan.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh proses berjalan sesuai aturan, agar para siswa memperoleh manfaat maksimal. Ini bagian dari tanggung jawab kami dalam mendukung kesehatan generasi muda,” ungkapnya di sela kegiatan.
Setelah dapur diperiksa, perhatian beralih pada mekanisme penyaluran makanan. Tim pengawas menyaksikan langsung proses pembagian makanan ke tiap ruang kelas dan memastikan tidak ada siswa yang terlewatkan.
Dandim Pasuruan bahkan sempat menyambangi beberapa kelas secara acak untuk berdialog dengan pelajar mengenai pendapat mereka terhadap program ini. Respons yang diterima sebagian besar positif, menunjukkan bahwa program mendapat sambutan baik dari para penerima manfaat.
Program Makan Bergizi Gratis merupakan inisiatif gabungan antara TNI, pemerintah daerah, dan dinas pendidikan setempat. Tujuannya adalah untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan mendukung tumbuh kembang siswa secara menyeluruh.
Kegiatan pengawasan ini diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan program serupa di berbagai kecamatan lainnya. Evaluasi berkala juga direncanakan guna menyesuaikan kebutuhan dan perbaikan di masa mendatang.
Dengan pengawasan ketat dan pelibatan berbagai pihak, pelaksanaan program MBG diharapkan berkelanjutan serta mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan melalui intervensi gizi yang tepat.
Muh