Pasuruan, Kompasone.com – Kasdim 0819/Pasuruan, Mayor Inf Teguh Hery Wignyono, mendampingi kunjungan kerja Direktur Jenderal (Dirjen) Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI), Rachmad S.Sl, M.Pm, di Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (1/2/2025). Kunjungan ini bertujuan meninjau perkembangan Laju Tanam Tanaman Pangan (LTT) serta mendukung peningkatan produksi pangan nasional.
Dalam arahannya, Rachmad menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, serta masyarakat guna menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan. "Program ini akan mendukung kesejahteraan petani dan mendorong Indonesia menuju kemandirian pangan," ujarnya.
Selain memberikan sambutan, Rachmad juga berdialog langsung dengan masyarakat. Ia mendengarkan berbagai masukan dan saran dari para petani serta pemangku kepentingan terkait. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kendala di lapangan serta mencari solusi yang tepat dalam meningkatkan produksi pertanian.
Kasdim 0819/Pasuruan, Mayor Inf Teguh Hery Wignyono, menyampaikan bahwa kunjungan kerja Dirjen Tanaman Pangan merupakan langkah konkret dalam memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat, daerah, serta pihak terkait lainnya. "Kegiatan ini menjadi bukti nyata upaya bersama dalam mencapai target ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan," jelasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Danramil 0819/13 Wonorejo, Kapten Inf Nicolas; Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasuruan, Lilik Wiji; serta para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dari 24 kecamatan di Kabupaten Pasuruan.
Dalam kesempatan tersebut, Rachmad juga meninjau beberapa lokasi pertanian di Kecamatan Wonorejo. Ia melihat secara langsung kondisi pertanian serta mengevaluasi efektivitas program pemerintah yang telah berjalan.
Menurutnya, peningkatan LTT di Kabupaten Pasuruan perlu mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak. "Kita harus memastikan bahwa petani memiliki akses terhadap teknologi, bibit unggul, serta pendampingan yang optimal," kata Rachmad.
Para petani yang hadir dalam pertemuan tersebut menyampaikan berbagai harapan dan tantangan yang mereka hadapi. Salah satu isu yang mengemuka adalah ketersediaan pupuk serta stabilitas harga hasil panen.
Menanggapi hal tersebut, Rachmad memastikan bahwa pemerintah akan terus berupaya memberikan solusi terbaik. "Kami akan koordinasikan dengan pihak terkait agar distribusi pupuk semakin lancar dan harga hasil panen tetap stabil," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasuruan, Lilik Wiji, menuturkan bahwa pihaknya siap mendukung kebijakan pemerintah pusat dalam mewujudkan ketahanan pangan di daerah. "Kami akan terus memperkuat pendampingan kepada petani agar produktivitas pertanian semakin meningkat," ujarnya.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi petani serta mempercepat pencapaian target ketahanan pangan di Kabupaten Pasuruan. Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, serta masyarakat, sektor pertanian diharapkan semakin maju dan berdaya saing.
Muh