Palembang, Kompasone.com — Penggunaan Dana Desa, Desa Sungai Buaya, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir diduga terjadi penyimpangan.
Keterangan yang diperoleh Kompas One mengungkapkan, Desa Sungai Buaya, Kecamatan Pemulutan,Ogan Ilir Tahun Anggaran 2023 menerima Dana Desa sebesar Rp.943.488.000, yang dipergunakan untuk beberapa program yang diantaranya,untuk tahap pertama berupa Pembangunan prasarana posyandu/Polindes sebesar Rp.62.320.100. Namun, keterangan yang diperoleh Kompas One fisik pekerjaan diduga tidak sesuai RAB.
Operasional PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah sebesar Rp.24.400.000, diduga tidak sepenuhnya diserahkan. Alat produksi pengolahan pertanian, yang diserahkan. ( Peternakan dan pertanian ) sebesar Rp.134.535.100, diduga terjadi penyimpangan.
Penggunaan dana tahap dua berupa pelaksanaan pembangunan jalan desa ( gorong,sekokan dll ) sebesar Rp.104.269.500, diduga dikerjakan tidak sesuai RAB. Pemberian Insentif pengajar PAUD Rp.48.800.000, diduga tidak semuanya disalurkan.
Pembangunan/rehab jalan pemukiman/gang sebesar Rp.31.582.400, diduga dikerjakan tidak sesuai RAB. Jalan pemukiman ( jalan titian beton ) sebesar Rp.35.467.600, diduga menyimpang. Sumber air bersih milik desa ( mata air/tandon/sumur bor ) sebesar Rp.28.017.350, diduga terjadi penyimpangan. Tanaman pangan dan pengolahan pertanian. Jumlah alat produksi sebesar Rp.188.697.600, dipertanyakan.
Penggunaan dana tahap tiga berupa pembangunan gorong gorong, selokan dll sebesar Rp.294.724.300, diduga dikerjakan asal jadi. Operasional, honor pengajar PAUD sebesar Rp.73.200.000, diduga tidak sepenuhnya diserahkan.
Pembangunan MCK sebesar Rp.59.614.650, diduga terjadi penyimpangan. Pemberian makanan tambahan untuk lansia, bumil sebesar Rp.23.400.000, diduga tidak semuanya dibelanjakan. Diduga menggunakan nota pembelian yang direkayasa. Penanggulangan bencana sebesar Rp.40.373.000, diduga terjadi penyimpangan.
Untuk Tahun Anggaran 2024, Desa Sungai Buaya menerima Dana Desa sebesar Rp.1.006.873.000, yang dipergunakan beberapa program yang diantaranya, penggunaan dana tahap pertama berupa peralatan kesehatan posyandu/polindes sebesar Rp.25.742.100, diduga terjadi penyimpangan.
Operasional PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah sebesar Rp.25.200.000, diduga terjadi penyimpangan.
Pembangunan jalan usaha tani sebesar Rp.146.272.000, diduga dikerjakan tidak sesuai RAB. Operasional Pos Kesehatan desa/polindes sebesar Rp.26.475.000, diduga terjadi penyimpangan.
Penyertaan Modal Bumdes sebesar Rp.85 juta, dipertanyakan.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Buaya belum berhasil dihubungi.
( Tim )
