Kutai Barat, Kompasone.com - Pada hari ini, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Taruna Gharda Mandiri (TGM) kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam dengan menyalurkan bantuan beras kepada warga Kecamatan Melak yang baru-baru ini dilanda banjir. Ketua DPP TGM, Alsiyus, menyampaikan bahwa keterlambatan dalam distribusi bantuan ini disebabkan oleh keterlambatan stok beras di gudang yang baru tiba. Meskipun demikian, Alsiyus menegaskan bahwa tim TGM tetap berusaha keras untuk memenuhi amanat dari Pembina Taruna Gharda Mandiri yang juga bakal calon Bupati Kutai Barat, Frederick Edwin.
"Stok beras di gudang baru tiba, sehingga distribusi bantuan sempat tertunda. Namun, sesuai amanat Bapak Pembina TGM Frederick Edwin, kami akan terus berupaya untuk memastikan bahwa semua warga yang terdampak banjir beberapa waktu lalu mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan," ujar Alsiyus dalam pernyataannya.
Sebelum keberangkatan, TIM Taruna Gharda Mandiri mengadakan doa bersama yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPP TGM. Doa ini tidak hanya memohon kesehatan dan keselamatan bagi tim dalam perjalanan mereka menuju Kecamatan Melak, tetapi juga untuk kesehatan dan kesejahteraan semua warga yang terdampak banjir.
"Kami berharap semoga perjalanan ini dilancarkan dan semua anggota tim serta warga yang terdampak banjir diberi kesehatan dan keselamatan," ujar Wakil Ketua DPP TGM dalam doanya.
Ketua DPP TGM, Alsiyus, bersama Ketua DPP Ringeng Maria Christina Mozes yang diwakili oleh Sekretaris Umum Putri Ringeng Evi Nilawati, menyampaikan harapan besar bahwa bantuan ini bisa meringankan beban warga yang terdampak. Dalam sambutannya, Putri Ringeng Evi Nilawati mengungkapkan, "Bantuan berupa beras 5 kilogram yang diamanatkan oleh Bapak Pembina TGM Frederick Edwin ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan sedikit meringankan beban warga yang terdampak banjir. Kami berkomitmen untuk terus membantu masyarakat yang membutuhkan."
Frederick Edwin, sebagai Pembina TGM dan bakal calon Bupati Kutai Barat, menekankan pentingnya solidaritas dan bantuan kepada masyarakat yang mengalami musibah. Dalam pernyataannya, Frederick Edwin mengatakan, "Bencana banjir yang melanda Kecamatan Melak adalah ujian bagi kita semua. Sebagai bagian dari masyarakat Kutai Barat, sudah menjadi tugas kita untuk saling membantu dan mendukung. Saya memastikan bahwa TGM akan terus hadir untuk memberikan bantuan dan dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan."
Penyaluran bantuan ini juga merupakan bagian dari upaya DPP TGM untuk terus berada di tengah-tengah masyarakat dan memberikan kontribusi nyata dalam membantu mengatasi dampak bencana. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi organisasi dan pihak lain untuk turut serta dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana.
Sebagai penutup, Alsiyus menambahkan, "Kami akan terus berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat, terutama dalam masa-masa sulit seperti ini. Bantuan ini mungkin tidak seberapa, tetapi kami berharap dapat sedikit meringankan beban warga dan memberikan semangat baru untuk bangkit kembali."
Dengan demikian, kegiatan penyaluran bantuan beras oleh TIM DPP TGM ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan membantu pemulihan masyarakat Kecamatan Melak yang terdampak banjir. Semua pihak diharapkan dapat terus bekerja sama dan saling mendukung dalam menghadapi bencana dan tantangan yang ada.
#Sartonius Lafau)