Pasuruan, Kompasone.com – Sebuah kegiatan religius berskala besar digelar di Masjid Baiturrohman, Dusun Krajan, Desa Sebandung, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (8/6/2025). Acara tersebut berupa pembacaan Manaqib dan Dzikrul Ghofilin yang dihadiri ribuan jamaah dari berbagai wilayah.
Menurut informasi dari Babinsa Koramil 0819/23 Sukorejo, Serda Muntholib, kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan masyarakat desa binaan dalam menjaga tradisi keagamaan dan mempererat tali silaturahmi antarwarga.
“Acara dimulai sejak pukul 05.30 WIB dan dipimpin langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Ngalah, KH. M. Sholeh Bahruddin,” ujar Serda Muntholib saat dikonfirmasi di lokasi kegiatan.
Lebih dari 12.000 jamaah memadati masjid yang menjadi pusat kegiatan keagamaan tersebut. Mereka datang untuk mengikuti rangkaian dzikir dan wirid yang ditutup dengan pembacaan doa bersama.
KH. M. Sholeh Bahruddin dalam tausiyahnya mengajak seluruh hadirin untuk meneladani akhlak para ulama dan memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT melalui zikir dan doa. Ia menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai keislaman di tengah arus zaman.
Turut hadir sejumlah tokoh agama dan pejabat lokal seperti Gus H. Achmad Fadlan, Gus H. Yaqutun Nafis, K.H. Yazid Manan selaku Imam Masjid Besar Al-Mukhlasin Sukorejo, serta perangkat desa seperti Sekdes Nasir dan anggota BPD Yahya.
Kegiatan diawali dengan pembukaan, pembacaan shalawat, tilawah ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan dengan acara utama berupa Manaqib dan Dzikrul Ghofilin. Sebelum ditutup, KH. Sholeh Bahruddin menyampaikan mauidhoh hasanah sebagai pengingat bagi seluruh jamaah.
Tradisi ini merupakan warisan budaya masyarakat Jawa yang masih lestari hingga kini. Masyarakat memaknainya sebagai bentuk penghormatan terhadap para wali dan ulama melalui amalan-amalan spiritual.
Dengan dukungan Koramil setempat dan partisipasi masyarakat, acara berjalan lancar dan khidmat. Pihak panitia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin guna menjaga spiritualitas umat di tengah dinamika kehidupan modern.
Muh