Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Korban Penipuan dan Penggelapan Dana Umroh Bertambah, Bidhumas Polda DIY Himbau Masyarakat Waspada

Sabtu, Januari 25, 2025, 19:37 WIB Last Updated 2025-01-25T12:37:44Z


DIY, Kompasone.com — Kasus penggelapan dan penipuan oleh PT. HMS semakin bertambah seiring berjalannya waktu, laporan dari masyarakat yang mengaku menjadi korban. baik dari Yogyakarta maupun luar DIY. 


Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY AKBP Verena Sri Wahyuningsih, S.H., M.Hum., menyampaikan, pada Sabtu (25/1/2025). posko pengaduan menerima lima laporan baru. 


Dalam satu hari, kata AKBP Verena. sebanyak 29 korban melaporkan, kerugian dengan total mencapai Rp: 1,051 miliar. Laporan tersebut berasal dari berbagai wilayah, yakni Depok (Sleman), Klaten, Kulon Progo, Kota Depok (Jawa Barat), dan Jakarta.


"Kasus tersebut melibatkan berbagai tanggal keberangkatan perjalanan yang dijanjikan oleh PT. HMS, mulai akhir Desember 2024 hingga Januari 2025," ucap Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY. 


Lebih lanjut AKBP Verena menyampaikan. dengan lima laporan baru ini, total laporan yang kami terima hingga saat ini mencapai sembilan kasus, dengan 112 korban dan total kerugian sebesar Rp3,317 miliar. 


"Untuk itu Kepolisian terus mengimbau masyarakat yang merasa menjadi korban atau memiliki informasi terkait kasus ini, termasuk keberadaan aset-aset milik tersangka, untuk segera melapor, " himbaunya. 


Posko pengaduan, kata dia. terus dibuka oleh Polda DIY untuk menampung laporan masyarakat.


Kami mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan melalui hotline WhatsApp atau datang langsung ke Ditreskrimum Polda DIY.

Hotline Pengaduan:

- WhatsApp: 

https://wa.me/6285891486496 

atau https://wa.me/62895352060598

- Posko Ditreskrimum Polda DIY, pukul 09.00-17.00 WIB


"Polda DIY juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap modus penipuan serupa dan segera melaporkan jika memiliki informasi yang dapat membantu pengusutan kasus ini," pungkasnya. 



( Mbah Pri )

Iklan

iklan