Palembang, Kompasone.com — Sejumlah Aktivis berharap Pangdam II Sriwijaya segera mengusut dugaan oknum TNI yang diduga terlibat mafia minyak Ilegal di Wilayah Pemulutan, Ogan Ilir.
Keterangan yang diperoleh, saat ini tempat penampungan minyak ilegal di Wilayah Pemulutan, Ogan Ilir masih saja terjadi, meski seringkali dilakukan penggerebekan yang dilakukan Aparat Kepolisian.
Sebuah sumber mengungkapkan, seringkali bila akan dilakukan penggerebekan sesuai Perintah Kapolda Sumsel, bocor. Akibatnya, tidak ada tersangka maupun barang bukti.
" Malah anggota yang melakukan menggerebekan, ber photo ria di depan tempat penampungan minyak ilegal tersebut,untuk membuat laporan yang seakan akan sudah menjalankan tugas," ujar warga.
Tempat penampungan dan menyaluran minyak ilegal yang berlokasi di Pipa Putih dan Pegayut itu diduga melibatkan oknum TNI.
Terkait dengan itu, sejumlah aktivis berharap Pangdam II Sriwijaya segera melakukan pengusutan.
( Hares Munandar )
