Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

"BA IYO, IYO" adalah Sebuah Budaya yang Disebut Syeikh Mulia di Ketinggian

Kamis, April 11, 2024, 17:49 WIB Last Updated 2024-04-11T11:06:34Z


Kab 50 kota, Kompasone.com - Baiyo Iyo, adalah sebuah budaya yang sangat mengakar di Minang kabau. Sekalipun kini pemahaman tentang baiyo Iyo sudah semakin tergerus, akibat pola hidup dan pola pikir yang makin berubah. Namun itu tidak membuat semangat ba Iyo Iyo total hilang dalam kebiasaan sehari-hari orang awak, Kamis, ( 11/4/24 ).


Ulama luak limo puluah Syekh Mulia diketinggian mengungkapkan . 

Jika semangat ba Iyo Iyo ini kembali dibudayakan. Maka apapun masalah akan dapat di selesaikan. Karena Ba Iyo-Iyo bukan sekedar rapat. Atau musyawarah yang bertujuan untuk menunjukkan siapa awak. 


Dalam baiyo Iyo pesertanya tidak asbun (Asal Bunyi/Ngomong) dalam mencapai mufakat. Apalagi sampai berdebat. ini tidak akan pernah terjadi. Karena Ba Iyo Iyo memiliki makna yang dalam, jika dibandingkan musyawarah dan rapat. Sebab ba Iyo Iyo dilakukan dengan rasa kekeluargaan yang kental. Dan rasa Seiya sekata yang penuh tanggung jawab. Dan sasaran yang dituju dalam ba Iyo Iyo, adalah mufakat untuk Iyo/iya. Bukan untuk tidak.



Baiyo Iyo juga bukan hanya sekedar mencari sebuah keputusan untuk dilakukan panitia. Atau menjadi tugas orang tertentu yang ditunjuk. Sementara pelaku ba Iyo Iyo berlepas tangan dari ide idenya yang meluncur seakan serba bisa.


Baiyo Iyo adalah kerjasama dan rasa gotong royong yang hebat. Makanya dengan baiyo Iyo, tidak ada kusut yang tidak selesai. Tidak pula ada keruh yang tidak terjernihkan. Karena setiap orang yang ikut ba Iyo Iyo, bukanlah orang yang hanya mampu bicara, berfikir untuk memberi usul dan membahas, tanpa ada solusi atas apa yang dibahasnya itu.


Dalam baiyo Iyo, orang bukan juga mengaji masalah untuk menambah masalah. Apalagi untuk salah menyalahkan. itu jauh sekali. Karena dalam ba Iyo Iyo, seluruh orang berjuang mewujudkan niat menjadi kenyataan, dari apa yang dipaiyokannya. Makanya setiap orang jadi merasa tertuntut mewujudkan apa yang dipaiyokan.


Dalam ba Iyo Iyo setiap peserta merasa tertuntut untuk berbuat sesuai kemampuan dan potensi yang dimilikinya. Dan dilakukannya dengan rasa tanggung jawab yang tinggi dan tulus. 


Makanya hasil mufakat yang di paiyokan tidak pernah gagal. Karena siapapun orangnya, baik dia hadir maupun tidak. Apabila dia telah tahu dengan hasil yang dipaiyokan. Mereka akan merasa memiliki tanggung jawab penuh, untuk ambil bagian dalam mewujudkan apa yang telah di paiyokan. 


Artinya, hasil dari ba Iyo Iyo, tidak akan membuat orang untuk mengatakan tidak. Tapi iya. itulah ba Iyo iyo. Maka

nya mereka langsung merasa bertanggung jawab dan merasa tertuntut hatinya, untuk mewujudkan apa yang di paiyokan secara bersama. 


Semangat gotong royong yang diterbitkan baiyo Iyo juga jauh lebih menuntut kearifan dan keikhlasan setiap orang. Dan rasa sportifitas yang dalam juga dirangsangnya. Makanya jika hasil dari ba Iyo Iyo sampai gagal, setiap orang merasa ikut bersalah. Sekalipun mereka tidak ikut hadir dalam acara ba Iyo Iyo. Karena nuraninya mereka merasa terlibat mewujudkan apa yang di Iyo-iyokan.


Karena dalam prinsip ba Iyo Iyo "Satu orang yang berbuat, jauh lebih baik dari pada seribu orang yang cuma membahas.punkas Mulyadi.


(Indra Adrismel)

Iklan

iklan
iklan