Kuningan, kompasone.com - Program Revitalisasi BBWS untuk di seluruh kawasan kabupaten Kuningan jabar dapat kuota sebanyak 186 titik dengan nilai anggaran nominalnya persatu titik sebesar 200 juta. Dan itu artinya 186 titik dikalikan persatu titiknya 200 juta berarti hampir sekitar 37 milyaran lebih.
Revitalisasi BBWS pemenang Tender khususnya untuk di wilayah Kabupaten Kuningan jabar oleh pihak HUTAMA KARYA ( HK ) dan salah satu point dari Juklak Juknisnya untuk volume revitalisasi BBWS tersebut per titiknya 135 meter kubik.
HUTAMA KARYA ( HK) sebagai pemenang Tender kemudian memberikan pekerjaannya ke pihak Vendor dengan rincian biaya sebesar 850 ribu permeter kubiknya.
Kemudian pihak Vendor perihal pekerjaannya di Sub-kan lagi ke pihak masyarakat dengan nilai nominal 550 ribu untuk permeter kubiknya.
Dari sini saja sudah terlihat jelas nilai nominal dari mulai 200 juta persatu titiknya berubah drastis semakin mengerucut di pihak masyarakat selalu pelaku yang melaksanakan pekerjaan Revitalisasi tersebut hingga di angka nominal 550 ribu.
" Awalnya ada perjanjian bahwa pihak Vendor akan memberikan DP sebesar 50 % , namun nyatanya tidak," jelas seorang narasumber yang tidak mau disebutkan identitasnya kepada Jurnalis kompasone.com.
Sementara itu Iwan Ketua MIN kabupaten Kuningan jabar dengan melihat anggaran mencapai hampir 37 Milyar lebih dan memperhatikan kronolgis proses Tender oleh HUTAMA KARYA hingga di Sub-kan ke pihak Vendor dsn terakhir di serahkan pekerjaannya ke pihak masyarakat setempat dengan perbedaan nilai nominalnya dirinya merasa terpanggil untuk merespon secara tegas.
"Ini jelas saya yakin paling tidak bisa mengurangi kwalitas dari hasil pendekatan tersebut dan patut diduga ini ada Bancakan Anggaran BBWS dan ini harus dilaporkan ke KPK karena nilainya hampir 300 Milyar lebih kok ," tegas Iwan kepada Arif dari kompasone.com.
Liputan :
Arif Rahman
Ka.Biro Kuningan Jabar
