Surabaya, kompasone.com - Di wilayah Kecamatan Simokerto, sebanyak 148 anggota baru dan anggota lama PKH yang belum mendapatkan buku tabungan dari BNI secara serentak menerima pembagian buku tabungan di pondopo Kecamatan. Senin, 21 Oktober 2025.
Menurut pendamping PKH, dulu ketika masih hanya mendapatkan ATM saja ada beberapa KPM bilang kalau bantuan belum turun padahal sudah, setelah ditelusuri ketika mengecek di ATM ternyata mereka mengalami kesulitan.
Harapannya, dengan memiliki buku tabungan cetak mutasi tranfer rekam jejak tetap kelihatan dan lebih mudah, pun saat sudah lulus PKH juga membutuhkan buku tabungan untuk keperluan lainnya. Mega, selaku pendamping PKH kecamatan Simokerto juga berpesan walaupun nantinya buku tabungan juga dapat langsung digunakan untuk mengambil uang lewat teller bank tetapi Penerima PKH tetap di arahkan untuk mengecek dan mengambil di ATM terlebih dahulu agar antrian di bank tidak terlalu padat.
Adapun manfaat buku tabungan ketika anggota PKH melakukan mengecekan mutasi yang dahulu kesulitan menggunakan ATM sekarang cukup membawa buku tabungan dan cetak mutasi melalui buku tabungan, pembagian dilakukan dengan cara membuat antrian dan verifikasi data serta tanda tangan penerima bantuan pkh adapun yang dibagikan sebanyak 148 warga kecamatan simokerto surabaya
Tujuan utama PKH adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) terutama bidang pendidikan dan kesehatan pada kelompok Rumah Tangga Sangat Miskin/ Keluarga Sangat Miskin (RTSM/ KSM). Tujuan khusus dari PKH adalah antara lain:
1. PKH diarahkan untuk membantu kelompok sangat miskin dalam memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan, selain memberikan kemampuan kepada keluarga untuk meningkatkan pengeluaran konsumsi.
2. PKH diharapkan dapat mengubah perilaku Keluarga Sangat Miskin untuk memeriksakan ibu hamil / Nifas / Balita ke fasilitas kesehatan, dan mengirimkan anak ke sekolah dan fasilitas pendidikan.
3. Dalam jangka panjang, PKH diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar-generasi imbau nya.
(Bur)
