Dekai-Yahukimo, kompasone.com — Wakil Bupati Yahukimo, Esau Miram, S.IP, menghadiri acara penutupan Sidang Konferensi Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Wilayah Yahukimo Klasis Momuna yang berlangsung penuh sukacita dan hikmat di Kabupaten Yahukimo.
Kegiatan yang digelar selama beberapa hari ini diikuti oleh ratusan peserta, terdiri dari para hamba Tuhan, pimpinan jemaat, pemuda, serta perwakilan distrik. Suasana kebersamaan sangat terasa, dengan rangkaian ibadah, diskusi pelayanan, dan penyampaian laporan kerja yang diakhiri dengan doa syukur bersama.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Esau Miram menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan tinggi kepada seluruh panitia dan jemaat yang telah mendukung suksesnya konferensi. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah siap bersinergi dengan gereja dalam berbagai aspek pembangunan masyarakat.
"Peran gereja sangat besar dalam membangun karakter iman dan moral masyarakat. Pemerintah dan gereja harus terus berjalan bersama, agar masyarakat Yahukimo semakin maju, sejahtera, dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai iman," ujar Esau Miram di hadapan jemaat.
Adanya Sidang Konferensi GIDI Wilayah Yahukimo Klasis Momuna diharapkan menghasilkan beberapa poin penting untuk memperkuat pelayanan dan kesaksian gereja ke depan, Penguatan Pelayanan Jemaat, Gereja akan memperluas pelayanan guna menjangkau jemaat yang belum terlayani secara maksimal. Pembinaan Pemuda dan Remaja Sidang menekankan pentingnya program pembinaan generasi muda, khususnya dalam bidang kerohanian, pendidikan, dan keterampilan hidup.
Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah, Gereja dan pemerintah sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam bidang sosial, kesehatan, dan pendidikan demi kesejahteraan masyarakat. Peningkatan Sumber Daya Hamba Tuhan, Melalui pelatihan dan pengkaderan, GIDI berkomitmen menyiapkan pemimpin-pemimpin rohani yang berkualitas. Penguatan Peran Gereja dalam Perdamaian, Konferensi menegaskan komitmen gereja untuk menjadi pelopor perdamaian, persatuan, dan kerukunan antar umat di Yahukimo.
Acara penutupan ditandai dengan ibadah syukur bersama, doa untuk daerah Yahukimo, serta pengutusan hamba Tuhan yang akan melanjutkan pelayanan di berbagai distrik. Suasana penuh sukacita tercipta ketika jemaat memuji Tuhan dengan lagu-lagu rohani, menandai berakhirnya sidang yang penuh makna ini.
Dengan berakhirnya Sidang Konferensi GIDI klasis Momuna, diharapkan hasil keputusan yang telah diambil dapat membawa dampak positif, tidak hanya bagi gereja, tetapi juga bagi pembangunan masyarakat di Kabupaten Yahukimo.
VA

