Bantuan kemanusiaan ini bantuan dari Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka ini bukan program makan siang gratis tapi ini program sudah lama ada di dapodik sebelumnya.
" Jadi dari semua sekolah-sekolah yang ada di kabupaten Yahukimo SMKN dekai yang terpilih untuk mendapatkan bantuan kemanusiaan dari pemerintah pusat Yaitu dari kesekretariatan wakil presiden RI Bapak Gibran Rakabuming Raka, bantuan ini bukan hanya di Yahukimo saja tetapi di kabupaten lain juga sama," imbuhnya.
Sebelum saya menyerahkan bantuan ini saya sampaikan bahwa saat kami persiapan pelantikan itu menyampaikan aspirasi penolakan terkait makan siang bergizi gratis itu pemerintah akan evaluasi baru akan putuskan formulanya yang baiknya seperti apa siapa yang kelola dengan cara apa dan bagaiman akan kita di bicarakan.
Esau dikatakan aspirasi itu kami sangat paham maksud aspirasi yang disampaikan itu sehingga ade-ade yang tidak masuk itu bisa kasih tau supaya biasa mengerti jangan sampai mereka ini terpengaru dalam proses belajar mengajar, sebab adik adik masa depan ada di pundak ade-ade sekalian.
"Semuanya ini bertahap saat ini kami yang memimpin tetapi 5sampai 10 tahun klau adeafe sekolah baik-baik pasti ade-ade bisa menganti kita bisa jadi DPR, Ade-ade bisa dokter, ade-ade bisa Guru, ade-ade bisa pengusaha itulah sebabnya ade ade perlu memahami baik-baik dan lain-lain," ujar Esau.
Saya kasih tau Adik adik bahwa setelah tamat dari Sekolah khusu anak-anak putra daerah saya jadi apa itu tentukan pilihanmu dari sekarang, jangan selalu jadi pemerontak, jika selalu pemerontak hasilnya itu biar ade-ade sekolah lebih tinggi apapun hasilnya tidak berkualitas dan tidak di pake lagi sehingga daerah ini orang luar akan menguasai.
"Kalau mau jadi apapun itu hanya karena sekolah baru pengusaha yang sukses bisa jadi pilot,bisa jadi pejabat, klau tidak sekolah semua itu sama sekali tidak, hidup kita ini terbatas sehingga kita perlujuga target untuk sekolah sampai kerja sehingga mau jadi apa saja itu jelas, "jelasnya.
Jadi klau ade-ade sekolah dengan baik harapanmu tidak akan hilang dan masa depanmu sunggu ada, maka Tuhan senang, orang tua senang, pemerintah senang, gereja senang,hal ini penting.
"Sekali lagi saya kasih tau kepada kita semua bahwa semua hanya karena sekolah mana orang bilang Buku adalah jendela dunia jika semua ini tolok maka tolak ilmu karena semua ilmu ada di buku," tegasnya.
Untuk itu ade ade mau sukses itu harus dan wajib bagi muslim ke mesjid, yang Kristen kekolah minggu atau ke gereja untuk ibadah jika tidak ibadah maka tidak lengkap karena jasmani dan rohani harus imbang baru bisa sukses.
Laki-laki yang bercita-cita jadi guru tahun 2005 ini memberikan motifasi ke siswa-siswi SMKN I untuk tetap fokus pada cita-citanya, klau ade-ade belajar stengah-stengah ya biasa-niasa saja tetapi klau belajar serius maka orang benar serius itu bedah pemahaman.
Sekolah SMK itu kejuruan maka tetap di pake tenaga dimana saja yang penting pandai di masing-masing jurusan jadi yang belajar, pertanian fokus pertanian, peternakan fokus di bidang peternakan, perkebunan fokus juga perkebunan jika kuasai ilmu kejuruan semacam ini maka setelah selesai siap di pakai di sini maupun di daerah lain.
Sementara itu sekertaris dinas pendidikan dan kebudayaan P&P Dr. Deleng Mahayang, S. Pd., M. Pd, menyampaikan Bantuan kemasyarakatan oleh wapres RI ini sesuai dengan Data Dapodik yang terpilih untuk mendapat bantuan dari pemerintah Pusat bukan terkait dengan program makan minum siang gratis.
"Hari ini kami Terima bantuan langsung dari pusat yaitu presiden dan wakil president Republik Indonesia untuk satu kebangsaan untuk kita bersama-sama,"teranya.
Untuk bantuan kemanusiaan ini berhak menerima sebanyak 278 siswa-siswi, kemudian dalam tas itu berisi buku tulis, botol minuman, kotak makan, set alat tulis.
"Selanjutnya Mahayang katakan, bantuan ini pilihan dari negara RI sendiri dan ini semua sama sehingga ucapan selamat kepada SMKN I dekai kabupaten yahukimo.
Kami ucapkan banyak trima kasih kepada Presiden dan wakil presiden dalam hal ini memberikan bantuan berupa tas Buku dan tempat air minum botol kepada 278 siswa-siswi SMK N I dekai.
Yadi saya atas nama dinas pendidikan ucapkan banyak Terima kasih atas kunjungan Pak wapres melalui pak wabup dan asisten l lll dan kasatpul-PP Untuk kali iniengunjungi kami Di SMKN I dekai.
"Untuk diketahui, siswa-siswi meroktak dan menolak menerima Bantuan tersebut tetapi 4/5 menit akhirnya sudah menerima dan ada yang tidak menerima dengan baik," ungkapnya.
Turut hadir Asisten l suhayatno SH, asisten lll Musa Heselo, Sekertaris P&P Dr. Deleng Mahayang,S.Pd.,M.Pd, Kasatpol-PP Neri Bahanol, S.TP, Kabag Humas, Akia kaningga, SH, serta sejumlah anggota Satpol PP dan para Guru SMKN I dekai.
>Alick
