Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

SMANBA Bangil Kembali: Rayakan HUT ke-44 dengan Pameran Kaligrafi "Menggapai Ramadhan"

Kamis, Januari 30, 2025, 19:02 WIB Last Updated 2025-01-30T12:02:23Z


Pasuruan, Kompasone.com – Status Sekolah Menengah Atas Bangil (SMANBA), yang berlokasi di Jl. Bader No.3, Satakmanaruwi Lor, Kalirejo, Kecamatan Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, resmi kembali. Perubahan ini disambut dengan antusias oleh para alumni dan warga sekolah. Untuk merayakan momen bersejarah tersebut, SMANBA akan menggelar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-44 dengan berbagai kegiatan spesial pada 10–13 Februari 2025 di gedung sekolah.


Ketua penyelenggara acara menyampaikan bahwa perayaan ini menjadi ajang nostalgia sekaligus upaya mempererat silaturahmi antar-alumni dan warga sekolah. “Kami ingin menghadirkan kembali semangat kebersamaan yang telah lama terjalin di SMANBA,” ujar salah satu panitia yang enggan disebutkan namanya.


Salah satu acara unggulan dalam perayaan ini adalah Pameran & Lukisan Kaligrafi bertema "Menggapai Romadhon". Pameran ini menampilkan karya seni kaligrafi yang mengangkat nilai-nilai spiritual Ramadhan. Menurut panitia, tema ini dipilih untuk mengajak masyarakat merenungkan makna bulan suci melalui ekspresi seni.


Acara ini tidak hanya diperuntukkan bagi alumni, tetapi juga terbuka untuk masyarakat umum yang ingin menikmati keindahan seni kaligrafi. “Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi ruang apresiasi bagi seniman, alumni, dan masyarakat untuk berkarya dan berbagi kreativitas,” ujar H. Moh. Mischat, pensiunan guru seni rupa SMANBA yang turut terlibat dalam acara ini.


Selain pameran kaligrafi, berbagai kegiatan lain juga akan diadakan, seperti bazar, pentas seni, dan temu alumni lintas angkatan. Panitia berharap acara ini bisa menjadi ajang reuni sekaligus memperkuat jaringan alumni untuk mendukung kemajuan sekolah ke depan.


Yazid Bustomi, alumni SMANBA angkatan 1991, menyatakan bahwa kegiatan ini murni digerakkan oleh semangat kebersamaan tanpa panitia resmi atau sponsor besar. “Kami berkumpul di grup WhatsApp atas dasar cinta pada almamater. Tidak ada kepentingan lain selain kebanggaan terhadap SMANBA,” katanya.


Ia juga mengungkapkan bahwa meskipun SMANBA mengalami banyak perubahan, identitasnya tetap melekat di hati para alumni. “Dulu sempat ada rasa kehilangan saat nama sekolah berubah, tapi sekarang kami bersyukur karena statusnya kembali. Ini membawa kebanggaan tersendiri bagi kami,” tambahnya.


Acara ini diharapkan menjadi simbol kebangkitan kembali SMANBA sebagai salah satu sekolah unggulan di Pasuruan. Dengan kembalinya nama dan status sekolah, banyak pihak berharap SMANBA dapat terus mencetak generasi unggul dan berprestasi di berbagai bidang.


Masyarakat dan alumni yang ingin berpartisipasi dalam pameran atau mendapatkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi panitia, termasuk Gandung Juned dan Faridah, yang bertanggung jawab dalam koordinasi acara.


Penyelenggara juga mengajak semua pihak untuk hadir dan meramaikan acara ini. “Ini bukan hanya tentang perayaan ulang tahun, tetapi juga tentang mengenang perjalanan panjang SMANBA dan merajut kembali kebersamaan yang pernah ada,” ujar salah satu alumni yang terlibat dalam kepanitiaan.


Dengan semangat kebersamaan, perayaan HUT ke-44 SMANBA diharapkan menjadi momentum penting untuk mengukuhkan kembali identitas sekolah serta mempererat hubungan antar-alumni, guru, dan masyarakat sekitar.


Muh

Iklan

iklan